Year: 2022
MATCAN.ID AMBON--Pasca bentrok Pulau Haruku, antara desa bertetangga Ory-Pelauw dan Kariu, pada kamis (25/01/2022). Kemudian selang beberapa hari, terjadi kembali penembakan terhadap Warga Negeri Hulaliu pada senin (14/02/2022). Akibat dua rangkaian peristiwa ini. Berhembus issue di masyarakat,
MATCAN.ID MASOHI– Menyikapi kondisi pasca kejadian Pelauw/Ory dan Kariu taggal 25 Januari 2022 dan kejadian penembakan warga Negeri Haturessy Rakanyawa (Hulaliu) tgl 14 Pebruari 2022. Presidium ITERIMA Masohi, Gelar Aksi Damai, tepat di Tuguh Pamahanunusa, samping Gedung DPRD Kota Masohi,
Oleh: Kamal Hua Kinar MATCAN.ID AMBON– Pertama-tama, Kariu adalah pendatang dari Pulau Seram dan bukan bagian dari dua Uli yang berkuasa di Pulau Haruku, yakni Uli Buang Besi di bagian selatan dan Uli Hatuhaha di bagian utara. Kariu pertama ada di Pulau Haruku menurut historiografi Aboru
MATCAN.ID AMBON– Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Pelauw (IPPMAP), bersama Tim Advokasi Matasiri adakan Konferensi Pers, menyampaikan kronologis sejak awal hingga puncak bentrokan, dan menolak kedatangan kembali Warga Kariu pada tanah-tanah Adat Negeri Pelauw. Bertempat di Exelso Jln. AM
Oleh: Din Salampessy MATCAN.ID AMBON– Di Pulau Haruku, Negeri-negeri adat yang memegang hukum adat pada masa itu belum mengenal nama kariuw, warga kariu merupakan sekelompok masyarakat yang berpindah pindah dan terakhir menempati wilayah antara desa Aboru dan Desa Wasu, lokasi itu disebut