Pada acara tambahan disuguhi demontrasi beladiri Chadrick sebagai beladiri khas Korps Marinir yang merupakan gabungan seni beladiri yang ada di tanah air dan macanegara, seperti MMA, karate, taekwondo, judo, pencak silat, jiujitsu dengan gerakan pukulan dasar, tangkisan, tendangan dan kuncian serta menguasai perkelahian sangkur.
Demonstrasi lainnya adalah senam pedang para perwira muda Marinir, panahan oleh ibu-ibu Jalasenastri, dan displai drum band prajurit Korps Marinir.
Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali dalam amanatnya menyebutkan bahwa Perayaan HUT Korps Marinir ke-78 ini adalah momentum untuk terus menjaga nilai-nilai tradisi dan menumbuhkan kebanggaan, serta pemahaman bahwa kita semua bertanggung jawab untuk menulis kedigdayaan Korps Marinir di masa yang akan datang.
Laksamana TNI Muhammad Ali berpesan agar seluruh Prajurit Korps Marinir dapat selalu menjalankan tugas dengan baik, menjaga nama baik Korps Marinir serta menunjukkan bahwa tidak ada teman yang lebih baik serta musuh yang lebih menakutkan dari pada Marinir.