Prosesi upacara meliputi pengibaran bendera Merah Putih, pembacaan teks Pancasila, UUD 1945, serta pembacaan Ikrar Kesetiaan pada Pancasila. Upacara ini adalah momen untuk mengenang jasa para pahlawan yang gugur dalam mempertahankan Pancasila dari ancaman Gerakan 30 September 1965 (G30S), serta menegaskan kembali peran TNI Angkatan Laut dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa di laut.
Peristiwa ini dianggap sebagai ujian bagi kekuatan ideologi Pancasila yang mampu bertahan dari ancaman pemberontakan. Untuk mengenangnya, upacara Hari Kesaktian Pancasila dilakukan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di instansi pemerintah, sekolah-sekolah, dan di lembaga TNI. Upacara ini bertujuan untuk mengingat jasa para pahlawan yang gugur, memperkuat komitmen bangsa terhadap Pancasila, serta memperkokoh persatuan dan kesatuan negara.