“Hujan entah dalam jumlah yang banyak atau sedikit. Dalam waktu yang singkat atau lama, badan jalan hingga pekarangan rumah kami tetap penuh sampah”. Sambung warga yang paling terkena dampak itu.
Kebiasaan jelek warga Gunung Malintang ini sudah berlangsung puluhan tahun lalu. Sekelompok orang yang mengaku dari Dinas Kebersihan Kota Ambon pernah mencoba memagarinya dengan pagar seng darurat, tetapi sampah tetap berserakan pada saat turun hujan.
“Mereka, warga Gunung Malintang dan sekitarnya, punya kebiasaan buang sampah sembarangan di area tebing hingga badan jalan itu, sudah berlangsung puluhan tahun lalu. Pemerintah Kota lewat dinas terkait pernah mencoba menutup dengan membuat pagar seng, tapi toh sama saja. Ungkap ketua RT setempat.
Warga 4 RT di kedua kompleks, sangat terganggu dan merasa kewalahan dengan keadaan yang sudah terjadi sejak lama itu.