JMP, Icon dan Grand Design Ambon Kota Berkelas Dunia. Part 2
Narasi sederhananya. Seseorang, seteleh menikmati keindahan pedestrian (taman trotoar) yang mempesona, atau setelah berwisata olahraga disepanjang taman/trotoar dan jembatan, kemudian bergeser kebawa, sudah tersedia wisata kuliner dibawa area jembatan, yang tertata cantik indah dengan sensasi pemandangan pantai martapons di bagian kanan dan laut lepas serta panorama keindan kota dari bagian sisi kiri.
Usai menikmati hidangan kuliner, pelancong masi bisa lanjutkan dengan mandi dan berenang di tempat yang sama pula.
ide atau gagasa yang telah dipaparkan dengan narasi sederhana diatas, anggaplah itu hanya sebuah miensed untuk di kembangkan menjadi sebuah Grend Disgn membangun Kota Ambon secara totalitas.
Pemimpin-pemimpin kota selama ini, kita beri apresias laah, karena sudah maksimal menuangkan ide gagasan serta konsep yang dimiki mereka untuk membangun kota, meski masih sebatas rutinitas biasa saja, selayaknya tugas2 pemerintah pada umumnya.
Sejatihnya, kota ambon sangat berpotensi menjadi kota maju, metropolis berkelas dunia. Karena selain karakteristik wilayahnya hanya satu daratan. Kotanya juga kecil, sehingga memungkinkan proses membangunnya tidak rumit dan mudah dalam mendisagn, dan menatanya.
Melihat APBD lumayan besar, diatas Rp. 1 Triliun. Kemudian kota ini diuntungkan karena sebagai ibukota provinsi. Tinggal politik anggaran untuk kota, dari APBD dan APBN baik Kota atau Provinsi akan lebih diprioritaskan ke sana dan tentu sesuai skala prioritas.
Harapannya, bagi warga kota ambon tercinta. Momentum sirkulasi kepemimpinan kota, lima tahunan sudah semakin dekat.
Menyaksikan ralitas kota kekinian, yang perkembangan dan dinamikanya, masih seperti kota-kota biasa lain. Maka, msyarakat negeri ini, harus lebih cerdas dalam memilih dan memilah calon Nakhoda baru kota ini kedepan. Pastikan bahwa sosok yang dipilih bukan sekedar menjalankan rutinitas pemerintahan biasa, seperti sebelum-sebelumnya.
Sosok yang dipilih harus benar-benar berani dan mau melakukan terobosan-terobosan besar bahkan melampauhi zamannya.
Dan, bagi siapapun kedepannya, jika dipercaya rakyat kota untuk memegang tampuk kekuasaan baru, lakukanlah inovasi-inovasi hebat kepada negeri ini, dengan dilandasi proses perencanaan dan pengkajian yang lebih matang.
Jangan seperti yang sudah-sudah, Model perencanaan kota seperti apa yang mereka inginkan selama ini, kita pun tidak tahu. APBD Kota hingga ratusan miliar untuk kegiatan pembangunan kota ini banyak salah sasara (Mubazir). Kota terkesan berjalan sporadis, tiba saat tiba akal.
Mestinya pemerintah bisa mendatangkan staf serta tim-tim ahli yang benar-benar mumpuni, punya reputasi internasional, dalam perencanaan dan rekayasa sebuah kota moderen sesuai tuntutan era-nya, agar kota ini cepat maju dan sejajar dengan kota berkelas dunia yang lain. (MT)